Keberadaan bakteri dalam susu formula bukanlah hal baru di
kalangan peneliti pangan. Keterkaitan antara bakteri susu formula dengan
penyakit pada bayi telah diidentifikasi sejak tahun 1983.
Yang perlu diketahui adalah susu formula mau pun makanan
bayi bukanlah produk steril. Karena itulah susu harus diseduh dengan air matang
bersuhu minimal 70 derajat celcius serta dikonsumsi segera setelah dicairkan.
Setelah heboh dengan bakteri E.sakazakii di Indonesia, kini
orangtua di Amerika Serikat dibuat cemas dengan kasus cemaran Cronobacter
sakazakii dalam susu formula yang beredar di sana.
Untuk mencegah terjadinya kontaminasi bakteri pada susu
formula, ada beberapa langkah yang bisa kita lakukan, seperti yag dipaparkan
oleh Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), AS berikut ini:
* Gunakan air panas untuk membuat susu bayi dari susu bubuk
formula. Panas air harus mencapai 158 ° F (70 ° C)
* Jika memungkinkan, jangan menggunakan susu bubuk. Anda
bisa menggunakan susu formula cair yang biasanya lebih steril.
* Ikuti instruksi pembuatan susu sebagaimana tertera dalam
kemasan.
* Buanglah susu formula jika Anda tidak segera meminumnya
dalam waktu 24 jam setelah dipersiapkan.
Sementara itu Lorry Rubin, kepala penyakit menular di Cohen
Children's Medical Center, New York mengatakan, hal terpenting yang harus para
orang tua ketahui adalah, bagaimana dapat mempersiapkan susu formula dengan
benar.
Gelas dan botol harus dibersihkan dan disterilkan dan air
harus direbus dan didinginkan sebelum menambahkan susu bubuk formula.
"Jika Anda mencoba menghangatkan atau salah dalam penyajiannya, bakteri
dapat berkembang biak dan Anda memiliki risiko lebih tinggi untuk mendapatkan sakit,"
jelasnya.
Mohon dengan sangat untuk berkomentar dan saran demi kemajuan bersama,, beri kritik yang bermanfaat dan jangan lupa join blog ini..!
oke??? terima kasih :) ConversionConversion EmoticonEmoticon