Atlantis Berada Di Indonesia (Part II)

Oke , teman teman saya akan melanjutkan posting saya yang lalu ok  saat ini akan saya fokuskan pembahasan Atlantis berdasarkan budaya budaya di dunia ini.Teman teman pastilah tahu berbagai bangsa bangsa kuno yang pernah menguasai duniakan seperti Aztec,Mayan,India,Semit,Mesir, dan lain lain. Tak disangka semua bangsa ini mempunyai berbagai kesamaan ok saya akan bahas dahulu KASUS huruf / abjad.

Dalam abjad abjad dunia jelas jelas memperlihatkan Jejak-Jejak bangsa India. Contohnya huruf pertama yang dinamai "Aleph"(atau Alpha dll.) sebuah KATA ini akan mengingatkan kita dengan kata bahasa inggris yaitu Gajah(Elephant atau elephas dalam bahasa Yunani) dan juga Gajah itu merupakan hewan yang identik dengan salah satu dewa hindu yaitu Ganesha yang berbentuk Gajah.

Yang  menarik juga adalah Huruf Alpha yunani (α) Di lihat memang biasa tapi jika kita putar 90 derajat kebawah maka kita akan melihat gambar sebuah kepala gajah yang mempunyai gading yang terpotong di sebelah seperti Ganesha....

Teman, saya akan melanjutkan pembahasan saya, di berbagai tradisi tradisi suci bangsa kuno di dunia, kita menyadari atau tidak terdapat sebuah kesamaan yaitu membicarakan soal suatu surga tempat manusia di lahirkan dan tempat dimana peradaban dimulai. yang sangat unik dan misterius adalah bagaimana mereka tahu dan menceritakan mitos yang persis sama? seperti Banjir semesta, yang bisa di temukan di epos epos si berbagai kebudayaan di dunia dari suku aztec di Amerika sampai Bangsa Semit di Asia dan suku suku yang lain didunia. Ini akan saya jawab nanti sekarang saya akan menyodorkan sebuah persamaan yang misterius tentang surga surga dalam tradisi tradisi suci bangsa bangsa kuno di dunia. Bangsa bangsa kuno tersebut kerap menggunakan sebuah istilah yang erat kaitanya dengan Atlantis, seperti Tala, Attala, Atala, Patala, Talatala, Thule, Tollan, Aztlan, Aztatlan, Tlaloc dan sebagainya. Dan teman yang paling mencengangkan adalah semua kata kata tersebut mengandung arti yang umumnya sama yaitu "Daratan Di Atas Bumi Yang Berlawanan Letaknya" yang diabadikan dalam tradisi tradisi suci dengan benua dan negeri mistis seperti Antilia, Antichthon, Antiporthmos,Antoeci, dan lain lain, ini dapat diartikan bahwa bangsa bangsa  Kuno mengetahui bahwa Surga yang hilang berlokasi di belahan bumi yang berlawanan, yaitu di barat terjauh ataupun  timur terjauh. Ok ini adalah peta dunia!

Pastilah pembaca bertanya tanya tentang apakah hubungan semua itu dengan Atlantis, ok  hubunganya adalah semua itu memiliki persamaan yang mendasar baik suku di Dunia Baru(Amerika) dan Dunia Lama(Asia). Ok sekarang pertanyaanya bagaimanakah suku di dunia ini dapat mendapatkan Informasi yang hampir sama tentang Atlantis jawabanya adalah Difusi  dengan sekala dunia yaitu persebaran budaya yang serempak di seluruh dunia, difusi Dunia hanya dapat terjadi dengan perantara Kekaisaran Dunia , maka dapat disimpulkan setelah akhir Zaman Es ketika bencana mahabesar yang menghancurkan surga Atlantis mengirim pergi sedikit dari mereka yang selamat ke berbagai tempat membentuk sebuah diaspora(Masa berpindahnya suatu bangsa ke berbagai belahan dunia dan bangsa tersebut tidak memiliki suatu negara) besar-besaran. Nah disini lah titik temunya sebelum selat bering tertutup orang orang yang selamat dari bencana Atlantis menuju ke dunia baru dan menyebarkan budaya mereka di dunia baru itu menghasilkan budaya budaya Suku Indian, Aztec, Mayan, dan lain lain. Begitulah teman bagaimana suku suku dunia mendapatkan pengetahuan yang sama tentang cerita Atlantis! 

source

Share :

Tweet

More

Related Post